Muaro Jambi, Aurduri.com – Serapan anggaran merupakan indikator penting dalam penilaian kinerja pemerintahan daerah, sebab tingkat penyerapan anggaran menggambarkan sejauh mana program kerja yang telah dicanangkan dapat terealisasi.
Di Kabupaten Muaro Jambi, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) mengungkapkan bahwa serapan anggaran untuk triwulan I 2024 telah mencapai 13%, yang sedikit di bawah target yang direncanakan, dengan deviasi sekitar 2%.
Walaupun belum mencapai target ideal, capaian ini patut diapresiasi sebagai langkah awal yang positif dalam perjalanan panjang untuk meningkatkan kinerja birokrasi dan pelayanan publik.
Angka serapan sebesar 13% ini memang mencerminkan adanya tantangan yang dihadapi Pemkab Muaro Jambi, namun di sisi lain juga memberikan sinyal bahwa proses implementasi program telah berjalan dan siap untuk dioptimalkan.
Masih tersedianya waktu bagi Pemkab untuk mempercepat pelaksanaan kegiatan pada triwulan berikutnya memberi ruang bagi penyesuaian dan perbaikan dalam tata kelola anggaran.
Ini merupakan momentum yang baik bagi pemerintah daerah untuk memastikan setiap anggaran yang terserap berdampak nyata bagi pembangunan daerah serta kesejahteraan masyarakat Muaro Jambi.
Pengamat ternama yang Juga, Akademisi Bidang Kajian Publik Politik dan Pemerintahan UIN STS Jambi, Dr. Dedek Kusnadi, S.Sos.M.Si.MM, menilai di bawah kepemimpinan Pj Bupati Muaro Jambi, Drs. Raden Najmi, memberikan tren Positif dari kacamata publik di Kabupaten Muara Jambi, tentu nya degan langkah-langkah perbaikan dan optimalisasi tata kelola pemerintahan tampaknya mulai menunjukkan hasil yang produktif.
“Pj Bupati Muaro Jambi Drs. Raden Najmi telah menunjukkan komitmen untuk menciptakan pemerintahan yang efektif dan berbasis kinerja, yang terlihat dari upaya penguatan koordinasi antar instansi serta optimalisasi sumber daya manusia. Langkah-langkah ini berpotensi memberikan dampak signifikan bagi peningkatan serapan anggaran di masa mendatang, sehingga program-program kerja yang telah direncanakan dapat terlaksana dengan baik,” ungkap Doktor Kajian Publik yang Post Doktoral nya di Jerman tersebut.
Pemkab Muaro Jambi, di bawah Kepemimpinan Pj Bupati, Drs Raden Najmi Yang sudah berpengalaman dalam tata kelola pemerintahan tentu mampu mengurai permasalahan tata kelola pemerintahan yang baik dan transparan.
Serta dapat terus meningkatkan akselerasi anggaran dalam bidang-bidang strategis, termasuk pembangunan infrastruktur, penguatan sarana dan prasarana, serta peningkatan pelayanan publik.
Degan terus berupaya maksimal, untuk percepatan pembagunan dan tata kelola birokrasi Pj Bupati Muaro Jambi Drs. Raden Najmi, di buktikan degan menerima penghargaan Siddhakarya Lencana produktifitas dalam kategori pembinaan usaha terbaik, acara tersebut terselenggara berkat kerjasama Dinas Ketenaga kerjaan dan pihak terkait lainnya.
Drs. Raden Najmi selaku Pj Bupati Muaro Jambi juga menerima penghargaan langsung oleh Pjs Gubernur Provinsi Jambi, Dr. H. Sudirman, S.H., M.H.
Terkait Penghargaan dalam program penyaluran Dana Desa tercepat
Penghargaan tersebut diberikan oleh pihak KPPN Provinsi Jambi kepada Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi, Senin 19 Agustus 2024. pemberian plakat penghargaan pemberian penyaluran Dana Desa tercepat se-Provinsi Jambi.
Dinas terkait yang juga telah bekerja optimal dalam menyalurkan Dana Desa ke Desa-desa yang ada di Kabupaten Muaro Jambi.
Tentu nya, sinergitas yang terbangun diharapkan dapat meningkatkan efisiensi birokrasi serta mengurangi hambatan dalam pelaksanaan program di lapangan.
Tentu nya, dengan kondisi serapan anggaran pada per triwulan ini, masih ada ruang besar untuk memperbaiki deviasi dan mencapai target serapan yang lebih optimal di triwulan berikutnya.
“Transparansi, akuntabilitas, dan komitmen dari seluruh elemen pemerintahan daerah adalah kunci untuk memastikan agar setiap rupiah yang dialokasikan benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat,” sebut Dr. Dedek.
Pada akhirnya, Apresiasi patut diberikan kepada Pj Bupati Raden Najmi yang telah mengambil langkah-langkah konkret dalam upaya mengoptimalisasikan kinerja pemerintahan berbasis birokrasi produktif.
“Keberhasilan dalam mencapai serapan anggaran yang lebih tinggi akan menjadi sinyal keberhasilan birokrasi Muaro Jambi dalam membangun tata kelola yang efektif, efisien, dan berdampak nyata bagi masyarakat,” pungkas Dr. Dedek. (YL)
Discussion about this post