Aurduri.com – Nama Muhammad Iqbal Linus atau akrab disapa Iqbal Linus semakin dikenal luas saat ia resmi dilantik sebagai Ketua DPD (Dewan Perwakilan Daerah) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Jambi sejak Maret 2021 lalu.
Sebelum mengemban amanah Ketua DPD KNPI Provinsi Jambi, Iqbal merupakan salah satu anggota aktif organisasi kepemudaan tersebut.
Pria kelahiran Jambi 19 Desember 1994 telah memiliki ketertarikan berorganisasi sejak ia menimba ilmu di Columbia College dan Vancouver Film School di British Columbia, Kanada.
Sejak itu, menurutnya, melakukan diskusi-diskusi, baik di dalam maupun di luar suatu organisasi dapat menjadi lentera kecil bagi masyarakat, khususnya generasi muda untuk membangun Indonesia yang lebih baik dengan caranya masing-masing.
Tak hanya itu, Iqbal berpandangan, bahwa pemuda harus punya keberanian lebih untuk menentukan pilihan hidup dan tidak sekadar mengikut arus. Pemuda wajib mencoba melihat dengan cara berbeda dan mengasah kepekaan diri dengan cara melihat ranting yang bersebaran di tengah arus tersebut.
“Dengan kata lain, sadar atau tidak, keberanian menentukan pilihan hidup secara perlahan akan membetuk karakter seseorang,” ujar Iqbal.
“Sementara ruang-ruang diskusi dapat mengasah kepekaan manusia, misalnya, tidak terburu-buru memotong pembicaraan atau mengabaikannya. Jadilah pendengar yang baik sehingga kita lebih bisa berempati,” katanya.
Selain dikenal punya loyalitas tinggi, Iqbal Linus juga dikenal aktif di berbagai organisasi yang membesarkan namanya. Baginya organisasi punya peran penting untuk para generasi muda. Ia percaya, lewat organisasi generasi muda dapat memberikan kontribusi lebih kepada bangsa dan negara.
“Melalui organisasi, kita dapat menyumbang pokok pikiran, memberikan pendapat untuk negeri ini. Untuk mengubah keadaan, tidak ada salahnya generasi muda masuk ke dalam sistem agar negeri kita ini lebih baik dan dewasa ke depannya,” jelas Iqbal.
putra asli Jambi yang mulai bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN) sejak 2017 lalu.
Di tengah kesibukannya yang padat, Alumni Sekolah Menengah Atas (SMA) 4 Negeri Jambi itu tetap terlibat dalam berbagai organisasi dan mengemban berbagai amanah yang dipercayakan kepadanya.
Selain menjabat sebagai Ketua KNPI Provinsi Jambi, Iqbal juga dipercaya menjadi Ketua Bidang Hipmi Provinsi Jambi, Bendahara Sapma Pemuda Pancasila Provinsi Jambi, Bendahara Ikatan Pemuda Sulawesi Selatan Provinsi Jambi, Kadin Provinsi Jambi, Badan Musyawarah Keluarga Jambi Jakarta, dan Pemuda Muhammadiyah Provinsi Jambi.
Iqbal juga mengemban tugas sebagai Bendahara Persatuan Basket Indonesia Provinsi Jambi, Bendahara Persatuan Olahraga Billiard Provinsi Jambi, dan Wakil Bendahara Kerukunan keluarga Sulawesi Selatan Provinsi Jambi.
Sementara di partai politik, sejak bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN) pada 2017, Iqbal kini menjabat sebagai Wakil Bendahara DPW PAN Provinsi Jambi.
Selain memegang jabatan penting di berbagai organisasi, putra asli Jambi ini juga berprofesi sebagai pengusaha sukses di usia muda. Dia tercatat sebagai Chief Marketing Officer (CMO) di PT Linus Coal Energy.
Sebelumnya Iqbal juga memiliki pengalaman kerja di Organising Committee for the Rio 2016 Olympic and Paralympic Games di bagian Broadcast Division, dan Indonesia Asian Para Games 2018 Organizing Committee (INAPGOC) dari tahun 2017-2019.
Selain itu ia juga memegang peranan penting di DNR International, Bara Jambi Utama, Linus Transport Energy, Nuansa Kreatif, dan beberapa perusahaan lainnya yang bergerak di berbagai bidang dari mineral batubara hingga advertising dan media. Ia mulai melakukan ekspansi bisnisnya sendiri sejak 2021 lalu.
“Alhamdulillah, saya akhirnya bisa membangun PT. Lintang Nusa Energi Investama yang bergerak di bidang investasi dari luar (PMA) ataupun dalam negeri (PMDN) di bidang pertambangan dan trading mineral,” kata pemilik akun @iqbalinus tersebut.
Menurut Iqbal, setiap orang memiliki kesempatan yang sama dalam meraih kesuksesan dalam berbagai bidang. Ia mengalami sendiri saat membangun usaha pertama kali, ketika finansial terbatas, namun ia tetap tekun menjalani usaha dari nol.
“Ketekunan, kejujuran dan doa orang tua menjadi modal besar saat saya terjun pertama kali ke dunia bisnis. Oleh karenanya, bermimpi saja tidak cukup. Jika punya mimpi sebaiknya juga diimbangi dengan kerja keras kegigihan dan konsistensi,” ucap peraih penghargaan The Best Innovative Figure Award 2020 dalam kategori The Best Innovative Milenial Figures itu.
Berpolitik Hak Warga Negara
Iqbal Linus bukan pengusaha pertama yang jatuh cinta dengan politik. Baginya, ada esensi yang berbeda menjalankan peran pada kedua profesi itu.
Menurutnya, setiap orang punya hak yang sama untuk memajukan negeri. Entah itu harus masuk ke dalam sistem atau dengan sumbangsih lain yang akhirnya juga untuk mengharumkan nama negeri.
“Kalau dari sudut pandang saya sebagai generasi muda, masuk ke dalam sistem adalah bentuk aktualisasi dan kontribusi kepada bangsa juga bagian dari hak sebagai warga negara,” katanya.
“Namun hemat saya, masih minim anak muda di negeri yang inginu mencalonkan diri sebagai kepala daerah maupun anggota DPR/DPRD,” pungkasnya. [red/Adv]
Discussion about this post