JAMBI, Aurduri.com – Mute Radio, band bergenre Pop Rock yang terbentuk pada tanggal 14 Agustus 2020 di Kota Jambi. Beranggotakan lima mahasiswa Universitas Dinamika Bangsa (Unama) Jambi, Andre (Vocal), Raffy (Gitar), Redo (Gitar), Khadafy (Bass), dan Raja (Drum).
Awal terbentuknya
Berawal dari sebuah organisasi kampus Unit Kerja Mahasiswa (UKM) Musik Unama Jambi.
Tahun 2020 adalah masa pandemi dimana semua aktivitas diluar rumah cukup sulit. Raffy (gitaris) memiliki ide membentuk band dengan mengajak anggota UKM Musik Unama untuk mengisi waktu luang sekaligus kegiatan UKM di masa pandemi.
Seiring waktu berjalan, band ini semakin solid dan sepakat untuk ke tahap yang lebih serius yaitu menjadi band karya. Pada saat itu juga nama Mute Radio menjadi pilihan untuk menjadi identitas band tersebut.
Dengan 5 personil yang berbeda selera musik seperti Andre & Khadafy (Rock), Redo (Pop Punk), Raja (Pop), dan Raffy (Metal). Band ini sepakat mengambil genre Pop Rock untuk Mute Radio.
Pada awal terbentuknya, Mute Radio fokus berkarya menciptakan lagu sekaligus melakukan latihan di studio musik setiap minggunya, dikarenakan masa pandemi yang melarang adanya aktivitas konser maupun event musik.
Perjalanan bermusik
Awal 2021 menjadi tahun dimana Mute Radio mendapat tawaran perform di beberapa event dan cafe di Kota Jambi.
21 Juli 2021 akhirnya Mute Radio merilis 3 lagu yang berjudul Sendiri, Cinta Takkan Larang, dan Khayalanmu.
Biaya produksi lagu dan video clip yang mahal membuat Mute Radio harus mencari pemasukan melalui live musik di beberapa cafe dan ikut serta dalam lomba musik di Kota Jambi.
2 tahun berdiri dan masih aktif hingga sekarang, dengan semua hambatan dan problem internal maupun eksternal, Mute Radio pada 2023 ini memfokuskan untuk merilis album mereka yang bernama “Album Putih” yang menceritakan kesedihan dan Mute Radio juga sedang aktif perform di beberapa konser di Kota Jambi.
Mute Radio berencana merilis Album Putih. pada pertengahan tahun 2023 ini, sehingga beberapa kegiatan diisi dengan produksi video clip dan persiapan rilis lainnya.
Sembari menuju tanggal rilisnya Album Putih. Mute Radio juga fokus memperkenalkan karya dan eksistensi mereka di dunia musik Jambi kepada masyarakat Jambi terutama kalangan remaja dan komunitas musik.
Selain membuat lagu dan latihan di studio, Mute Radio juga aktif dengan jadwal manggung di beberapa event besar maupun event kecil.
“Khayalanmu” & “Karafernelia”
Di awal tahun 2023 ini genap 1 tahun dimana rilisnya 2 lagu Mute Radio yang menjadi list wajib ketika manggung yaitu Khayalanmu & Karafernelia. Karya musik ini adalah lagu yang di tulis oleh semua personil Mute Radio dan menjadi lagu pertama yang memiliki Music Video.
Kedua lagu ini adalah lagu ke 3 dan 4 di Album Putih, yang akan rilis pada pertengahan 2023 nanti. Meski sama-sama memiliki inti cerita tentang keresahan seorang cowok, tapi kedua lagu ini punya makna yang berbeda pula.
Khayalanmu
Lagu berdurasi 5.12 menit ini menjadi lagu pertama di Album Putih. Lagu yang memiliki Music Video dimana semua personil Mute Radio terlibat peran di dalamnya.
“Khayalanmu” menceritakan sebuah isi hati dari seseorang yang tersiksa karena ekspetasi dari pasangan yang dia cintai. Sehingga semua khayalan pasangannya, perlahan membunuh kebahagiaannya.
Karafernelia
Karafernelia ditulis oleh Redo (gitar) dan di sempurnakan kembali oleh Andre, Raffy, Khadafy, & Raja sehingga menjadi benang merah gaya musik Mute Radio.
Lagu ke 4 di Album Putih. ini memiliki arti keadaan dimana seseorang meninggalkan kita, namum jejak langkahnya masih tertinggal dan menyisakan luka dalam kenangan kita.
Semua lagu Mute Radio dapat didengarkan di semua platform musik online seperti Joox, Spotify, Apple Music, Deezer, Youtube Music & masih banyak lagi. [red]
Discussion about this post