JAMBI, Aurduri.com – Pangdam II/Swj Mayjen TNI Hilman Hadi, S.I.P., M.B.A., M.Han. beserta rombongan menghadiri Acara Simaan Al-Qur’an Malam Asyura 10 Muharram 1445 H. Tahun 2023 di Masjid Nurul Hidayah di Jl. RB. Siagian No.184, Kel. Pasir Putih Kec. Jambi Selatan Kota Jambi, Kamis (27/07/2023).
Ikut mendampingi Pangdam II/Swj selain Komandan Korem 042/Gapu Brigjen TNI Supriono, S.Ip., M.M, juga Kasrem 042/Gapu Kolonel Inf Ali Aminudin, S.E,.M.M., Dandim 0415/Jambi Letkol Arm Eko Pristiono, S.H., M.I.Pol., dan Para Kasi Kasrem 042/Gapu.
Setibanya di tempat acara, Pangdam II/Sriwijaya disambut langsung oleh Ketua Masjid Nurul Hidayah Drs. H. Abdulah Sani, M.Pd.I., Wakil Gubernur Jambi, Camat Jambi Selatan, Lurah Pasir Putih, Imam Masjid Nurul Hidayah Ustadz H. Abdul Rozak, S.Th.I., Al Hafiz Imam Masjid Nurul Hidayah beserta seluruh pengurus Masjid Nurul Hidayah.
Acara diawali dengan pembacaan Umul Qur’an dilanjutkan sambutan Ketua Masjid Bapak Abdulah Sani dan sambutan Pangdam II/Sriwijaya.
Pada kesempatan tersebut Pangdam II/Swj Mayjen TNI Hilman Hadi suatu kebanggaan bagi saya sendiri Rahmat dari Allah SWT bisa hadir dalam acara Simaan Al-Qur’an Malam Asyura 10 Muharram 1445 H, di Masjid Nurul Hidayah kenangan saya belajar mengaji.
Bahwa bagian dari komponen masyarakat ini, kita ini punya kewajiban-kewajiban bagaimana tetap menciptakan kondisi yang kondusif, kemudian menyiapkan generasi-generasi muda yang siap untuk memberikan sumbangsih kepada bangsa dan negara kita. Dan salah satunya adalah pendekatan-pendekatan Agama, pendekatan-pendekatan Aqidah yang kuat ini salah satu pondasi yang kuat untuk pemuda kita dalam mengisi peluang-peluang kemerdekaan, ujar Pangdam.
Kalau dulu perjuangan untuk memberi semangat cita-citanya adalah Merdeka, tetapi sekarang cita-cita negara kita sejak tahun 2015 itu sudah dicanangkan Indonesia harus menjadi Indonesia emas di tahun 2045.
“Cita-cita ini untuk memompa semangat generasi muda, semangat Bangsa Indonesia,” ungkap Pangdam.
Untuk mencapai cita-cita itu perlu diketahui di dalam tahun 2030 nanti kita akan memiliki bonus demografi, bonus-bonus demografi kalau tidak dikelola dengan baik, maka menjadi kecelakaan demografi.
“Permasalahan demografi salah satunya adalah bagaimana menyiapkan sumber daya manusia yang tangguh, memiliki wawasan kebangsaan yang siap mengisi untuk mencapai Indonesia emas di 2045,” tatup Pangdam.
Acara diakhiri pemberian Santunan kepada Anak Yatim/Piatu dan poto Bersama.
sumber: Penrem 042/Gapu
Discussion about this post