Aurduri.com – Posisi Elon Musk sebagai orang terkaya di dunia selama dua tahun terakhir ini digeser oleh pemilik merek mewah Louis Vuitton dan Hennessy Cognac asal Prancis, Bernard Arnault.
Hal ini lantaran saham Tesla turun sekitar 6,3 persen pada Senin (12/12) dan nilainya pada tahun ini turun hingga lebih dari setengahnya. Penurunan ini lantaran Elon Musk melakukan aksi jual setelah mengakuisisi Twitter sebesar Rp689 triliun.
Berdasarkan daftar Miliarder Real-Time Forbes pada Selasa (13/12), Arnault berada di posisi pertama dengan kekayaan mencapai US$186,5 miliar. Sedangkan Musk berada di posisi kedua dengan total kekayaan US$181,3 miliar.
Dikutip dari suara.com, kekayaan Elon Musk mayoritas dihasilkan dari saham Tesla yang dalam dua tahun terakhir meroket lebih dari 1000 persen.
Selain LV, Arnault diketahui memiliki brand-brand ternama seperti Christian Dior, Fendi, Givenchy dan TAG Heuer.
Elon Musk saat ini masih memiliki saham tesla sebesar. 14,11% saham Tesla, yang mana produsen mobil listrik itu punya nilai pasar USD530 miliar.
Selain itu, Elon Musk juga masih memiliki saham di SpaceX yang berjumlah lebih dari 40%, perusahaan pesawat luar angkasa itu nilai valuasinya ditaksir senilai USD125 miliar.
Sebelumnya, Elon Musk memutuskan untuk membeli saham Twitter yang bernilai USD44 miliar atau setara Rp668 triliun. Dia pun langsung membuat gebrakan dengan memecat para karyawan.
Di lain sisi, Indeks Miliarder Bloomberg, yang menggunakan metodologi yang sedikit berbeda, masih menempatkan Musk sebagai orang terkaya di dunia, dengan USD168 miliar (Rp2.633 triliun) dibandingkan dengan USD167 miliar (Rp2.617 triliun) milik Arnault. [*/red]
Discussion about this post